Minggu, 03 Mei 2009

Faza dan Langit

Langit itu adalah ruang yang sangat luas diatas rumah nenek Faza. Warnanya yang biru teduh menenangkan mata. Dan bila saatnya tiba, warnanyapun berubah menjadi kemerah-merahan hingga akhirnya hanya warna gelap yang tersisa.

Yang menjadi pertanyaan, mengapa warnanya bisa berubah secepat itu ya? Kalo dicat ulang, berapa besar kuasnya? Langitkan luas sekali. Ayah Faza saja membutuhkan waktu untuk mewarnai langit yang digambarnya di buku gambar Faza.

Dari cerita ayah, ternyata tidak semua langit bisa berubah-ubah warna.
Langit yang seperti itu adalah langit buatan manusia.
Yaa ... tentu saja ... langit-langit! Yaitu langit yang berada di dalam rumah nenek.
Eit tunggu dulu. Kata ayah, di tempat lain juga ada langit dan langit-langit,
tidak hanya di rumah nenek Faza. Setelah Faza pikir-pikir ... iya ya ...
Saat Faza ikut bunda ke pasar, Faza melihat langit.
Dan saat memasuki toko, Faza juga melihat langit-langit.

Hmmm ... langit di mana-mana ... langit di atas kepala ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar