Sabtu, 31 Maret 2012

Faza dan Demo


Tadi Faza lihat mobil terbakar di TV.
Faza tanya ayah, "Kenapa tuh, Yah?!?"
Ayah bilang itu abang-abang mahasiswa sedang demo...

"Ooo...Demo itu bakar-bakar mobil ya, Yah?!?"
"Weh...Bukan!!! Demo itu bukan bakar-bakar mobil !!! Sebenarnya demo itu adalah protes yang dilakukan secara beramai-ramai," jelas Ayah singkat.

"Ooo...Protes itu apa, Yah? Bakar mobil ya???"
"Bukaannn!!!...Protes itu pernyataan tidak menyetujui!" jawab Ayah lagi.

Hmmm...makin rumit ya, teman-teman...'pernyataan tidak menyetujui'...sebentar....(mikir)...
"Ooo...kalo tidak setuju, boleh bakar mobil ya, Yah?!?!
"Bukan juga gitu, Nak!"

"Yaa...Ayah, Ayah!!!...Dari tadi ini bukan, itu bukan!!!...Jadi kenapa mobilnya dibakar!!!"

Ayah terlihat bingung sejenak, sambil menggaruk-garuk kepalanya ia menjawab, "Itu...karena...abang-abang mahasiswanya sedang belajar, Nak. Belajar bagaimana berdemo yang benar. Demo itu sebenarnya tidak harus bakar-bakaran dan merusak fasilitas umum. Yang dibakarnyakan mobil aparat. Mobil aparat itu dibeli dengan uang rakyat. Fasilitas umum juga begitu, kalau rusak, diperbaikinya juga dengan uang rakyat...Begitu. Ngerti, Nak?"

"Yaa...ya, ya...terlalu panjang, Yah! Faza nda' ngerti ah."

"Gini Nak. Kalo Faza tidak setuju terhadap Ayah, apa yang harus Faza lakukan?"
"Mmm...nda' tau, Yah...Bakar mobil Ayah mungkin?!?!!!"
"Hahaha....silahkan saja...memangnya Ayah punya mobil...hahaha..."

Iya juga ya...Ayahkan miskin, masak harus tambah miskin dengan bakar-bakaran...hihihi